Sumber: btn.co.id
PT Bank Tabungan Negara Tbk menurunkan kembali suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR) per 1 April 2010. Kebijakan ini merupakan yang kedua kali sepanjang 2010. Sebelumnya Bank BTN telah menyesuaikan suku bunga kreditnya per 1 Maret 2010.
Kebijakan penurunan suku bunga kredit ini merupakan komitmen bank ini untuk terus menyesuaikan suku bunga kredit sesuai dengan kemampuan bank dan kondisi di pasar.
"Bank BTN menurunkan lagi tingkat suku bunga kreditnya khususnya kredit outstanding untuk produk KPR Non Subsidi, KPA, dan berberapa kredit-kredit komersial lainnya," tegas Iqbal Latanro, direktur utama Bank BTN dalam siaran pers yang ditandatangani oleh Rakhmat Nugroho, corporate secretary division head Bank BTN, di Jakarta, kamis (18/3).
Penurunan kredit Maret 2010 sebesar rata-rata 0,50% sampai dengan 1,00%, kedua pada April 2010 ini sebesar 0,50%. Sementara itu, untuk tahun 2009, Bank BTN telah lima kali menyesuaikan suku bunga kreditnya.
Iqbal Latanro menambahkan, penurunan suku bunga kredit yang dilakukan Bank BTN adalah sesuai dengan semangat perbankan untuk segera menyesuaikan tingkat bunga kreditnya sejalan dengan membaiknya kondisi makro perekonomian nasional.
Dengan kebijakan penurunan suku bunga kredit ini diharapkan Bank BTN dapat bersaing dengan bank lain. Bank BTN juga berharap penurunan suku bunga ini dapat mendorong pasar perumahan agar semakin kondusif.
Seperti diberitakan, bisnis pembiayaan perumahan merupakan bisnis padat karya yang menyerap banyak tenaga kerja karena terkait dengan 114 industri ikutannya.
"Mudah-mudahan penurunan suku bunga kredit ini mendapat respons posisif dari dunia usaha yang terkait perumahan dengan bertumbuh dan berkembangnya industri pembangunan pcruinahan," tutur Iqbal.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Post a Comment